POVVAF atau Pekan Olahraga Vokasi dan Vocational Art Festival Menjadi acara besar tahunan Sekolah Vokasi UGM. POVVAF 2022 diadakan dari 10 September–7 Oktober 2022 dan diikuti oleh delapan departemen Sekolah Vokasi UGM. Tema yang diusung adalah Vocational Spirit Break The Limit sebagai bukti semangat mahasiswa Sekolah Vokasi UGM dapat melampaui batas hingga Porsenigama 2022.
Persiapan POVVAF 2022
Event besar sekolah vokasi ini memiliki total persiapan yang cukup panjang, mulai dari pembentukan pengurus inti sejak bulan April. Persiapan keseluruhan pertandingan dimulai sejak awal bulan Juni hingga penghujung bulan Agustus. Tidak hanya itu, pelaksanaan acara utama juga memakan proses hingga akhir Oktober. Untuk dapat melaksanakan POVVAF 2022, pihak SV melakukan persiapan kurang lebih 5–6 bulan lamanya.
Dalam persiapan sebuah acara, tentu tidak akan berjalan mulus begitu saja. Salah satu tantangan besar yang dihadapi adalah perubahan sistem acara online yang telah berjalan selama dua tahun (2020-2021) menjadi bauran. Terdapat berbagai strategi baru dalam menyusun rangkaian acara ini karena perbedaan konsep yang tidak bisa diadaptasi kembali dari sebelumnya. “Kebetulan saya juga panitia tahun lalu, jadi merasakan dari online menjadi bauran. Menjadi sebuah tantangan baru, tentunya bagi saya sendiri untuk memutar otak bagaimana kita bisa melaksanakan event ini secara offline,” ucap Yusuf Kamil selaku Ketua Pelaksana POVVAF 2022
Peran Akademik di dalamnya
Keberhasilan acara ini tidak luput dari campur tangan sivitas akademika juga di dalamnya. Dekanat beserta jajarannya, pihak BEM KM SV UGM, dan seluruh mahasiswa SV UGM turut berpartisipasi sesuai kapabilitas masing-masing. Dekanat sendiri memberikan sumbangsih tidak hanya berupa dana, tetapi juga bantuan ide-ide dan fasilitas penunjang kelancaran acara.
“Pihak akademik sangat membantu, terlebih Ibu Fani dalam mengarahkan kami (panitia) untuk kegiatan administrasi dan masalah perizinan. Peran akademik sangat penting disini,” tutur Dita, Koordinator Acara POVVAF 2022. Manajer Pengembangan Kemahasiswaan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, Fani Pramuditya, S.E., M.B.A, merupakan salah satu sosok penyokong dan konsultan keberhasilan POVVAF tahun ini.
Kemeriahan Atlet pada Cabang Perlombaan
Sekolah Vokasi merupakan salah satu fakultas UGM dengan mahasiswa terbanyak sehingga tidak heran lagi jika jumlah atlet yang ikut serta pada POVVAF 2022 ini mencapai 650 lebih. Terdapat 23 cabang lomba dari 4 jenis bidang yang ditandingkan POVVAF 2022, yaitu olahraga, VAF atau kesenian, e-sport, dan sains terapan. Lomba yang diadakan pada cabang olahraga dan e-sport antara lain sepakbola, futsal, basket, bulu tangkis, Mobile Legend, Magic Chess, PUBG Mobile, Point Blank, Valorant, bridge, dan catur. Selain itu, bidang kesenian memiliki cabang lomba yang paling banyak, antara lain SUC, puisi, tari tradisional, lukis, poster, pencak silat, fotografi, dan masih banyak lagi. VAF menawarkan ajang bagi para peminat cabang seni, mulai dari, stand up comedy, monolog, akustik, monolog, tari, dance, dsb dengan total sepuluh cabang lomba.
Karena memiliki konsep bauran, POVVAF 2022 melaksanakan berbagai perlombaan ini di berbagai tempat. Pertandingan olahraga sendiri memakai empat tempat, yaitu Stadion Pancasila, GOR Lembah UGM, GOR Kridosono, hingga Planet Futsal. Selain itu, kegiatan ini juga memanfaatkan fasilitas–fasilitas di Sekolah Vokasi UGM sendiri, seperti di TILC.
Berbeda dari Tahun Lalu
Menurut panitia, pelaksanaan POVVAF tahun ini merupakan puncak kejayaan POVVAF dimana acaranya dilakukan secara bauran setelah sekian lama berlangsung daring. Oleh karena itu, mahasiswa Sekolah Vokasi UGM angkatan 2020 dan 2021 yang belum merasakan keseruan kegiatan offline mampu merayakan kegiatan ini bersama teman–teman Angkatan 2022.
Selain sistem pelaksanaan yang berbeda, ada pula cabang olahraga baru pada POVVAF tahun ini. Kementrian Minat dan Bakat SV UGM tidak hanya mewadahi para mahasiswa untuk maju dalam bidang olahraga dan seni saja, tetapi juga mendukung kreativitas mahasiswa di bidang akademik. Oleh karena itu, terwujudlah ragam lomba baru, yaitu sains terapan dengan dua cabang, karya tulis ilmiah dan desain startup. Mahasiswa yang senang untuk membuat karya tulis bahkan ide-ide startup yang baik dapat disalurkan melalui POVVAF sehingga dapat ditampilkan ke khalayak umum setelah lolos seleksi terlebih dahulu.
Pembaharuan sistem bauran POVVAF membawa gerakan baru, terutama bagi panitia, dengan adanya tantangan–tantangan yang ditemui. Namun, apabila dihadapi dengan tegar, hati yang lapang, pikiran cerdas, dan pemikiran strategis, berbagai kendala yang tidak diketahui dapat dilalui bersama. Pesan yang berusaha disampaikan dari ajang bergengsi SV ini adalah bekerja dengan ikhlas, berikan yang terbaik untuk fakultas, dengarkan mahasiswa vokasi, dengarkan seluruh aspirasi mahasiswa karena tanpa mereka, tanpa panitia juga, sebuah keharmonisan di dalam SV ini tidak dapat terbentuk. “Bertandinglah dengan fair dan sportif. Jagalah keharmonisan, junjung tinggi pride departemen dan tidak menjadi mahasiswa yang anarkis,” tutup Yusuf dalam menyampaikan suaranya terkait POVVAF 2022.
Penulis : Rasyad/ Bul
Editor : Langit/ Bul
